Pages

Sabtu, 16 Juli 2016

Lirik Syair Penganten Baru

Syair Penganten Baru

Sungguh senangnya pengantin baru
Bersanding bagai raja dan ratu
Sambil mendegar kami berlagu
Irama zafin merdu melayu

Malam pertama,, oh,,, malu – malu
Malam kedua padamkan lampu
Malam ketiga,gx boleh tahu
Sungguh senangnya pengantin baru

Malam pertama,, oh,,, malu – malu
Malam kedua sudah biasa
Malam ketiga,, luar biasa
Masa bujangpun berakhir sudah

Dua mempelai tersenyum ramah
Satu hari tak mau berpisah
Pagi dan sore rambutnya basah
Sungguh senangnya penganten baru

Mempelai pria pandai merayu
Permaisurinya tertunduk malu
Dia katakan ini dan itu
Oh,,, tujuannya minta yang itu

Semakin malam tamu berkurang
Dua mempelai makan tak tenang
Surga dunia sudah terbayang
Membuat angan-angan melayang

Malam berlarut tamu berkurang
Dua mempelai duduk tak tenang
Syurga dunia malam pertama
Sudah terbayang di ruang makan

Tiba waktunya dua mempelai
Masuk ke kamar dingding bertirai
Suara tawa lirih berderai
Mulailah terdengar sayu santai

Tiba waktunya dua mempelai
Masuk ke kamar dingding bertirai
Rupa rupanya dua mempelai
Oh sedang asik saling membelai

Ombak samudra berakhir sudah
Dua mempelai tersenyum ramah
Satu hari tak akan berpisah
Pagi dan sore rambutnya basah

Kipaslah-kipas mencari angin
Menutup pintu buka jendela
Duhai senangnya yang baru kawin
Bantalnya satu kepala dua

Pohonlah salam bercabang dua
Pohonlah padi banyak anaknya
Kirimkan salam pada mertua
Kalaulah jadi sama anaknya

Mancinglah gabus kailnya tujuh
Gabus tak dapat kailnya putus
Sekarang kita sudah bersatu
Untuk memulai hidup yang baru

Minggu, 24 April 2016

Penerimaan Siswa/Santri Baru MA Unggulan Darul Amira Tahun Akademik 2016/2017

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM DARUL AMIRA
MADRASAH ALIYAH UNGGULAN DARUL AMIRA
NSM: 131232070045 Terakreditasi B+
Dsn. Ciawitali RT.05/09 Ds. Padamulya  Kec.Cihaurbeuti Kab. Ciamis 46262 Email: ma.darulamira@gmail.com

PENERIMAAN SISWA/I dan SANTRI BARU TAHUN PELAJARAN 2016/2017

Biaya Pendaftaran Rp. 35.000,-
Bebas Uang Bangunan !!

Download formulirnya di sini

PRESTASI MAU DARUL AMIRA:
1. Juara 1 kaligrafi PORSENI se KKM Darussalam Th.2012
2. Juara 1 kaligrafi PORSENI Tingkat kabupaten Ciamis Th.2012
3. Juara 1 kaligrafi PORSENI Tingkat Provinsi Jawa Barat Th. 2013
4. 5 besar kaligrafi Tingkat Nasional Th.2013
5. Juara 1 Hasta Karya Se Kabupaten Ciamis
6. Juara 3 Aransemen lagu pramuka antar SMA/MA/SMK Se Kabupaten Ciamis Th.2013
7. Empat besar Futsal Se Tasik Utara dan Ciamis Utara Th.2012
8. Juara 2 karya ilmiah  
9. Juara 2 Festival band Se Tasik, Ciamis Utara
10. Juara 2 kaligrafi se KKM Darussalam Th.2014
11. Juara 2 Volly ball putri Se KKM Darussalam Th.2014
12. Juara 2 lari sprint puta putri se KKM Darussalam Th.2014
13. Juara 2 Olimpiade MIPA Se KKM Darussalam Th.2014
DLL.

Ekstra Kulikuler:
Pramuka
Paskibra
Marawis
Irema
Voli
Futsal
Bulu Tangkis
Seni Lukis
Merakit Komputer
Kaligrafi

PROGRAM PENGEMBANGAN:
Muhadhoroh
Mabit
Keterampilan Komputer
Keterampilan Menjahit

JURUSAN:
Ilmu-Ilmu Sosial (IIS)
Matematika dan Ilmu Alam (MIA)

FASILITAS:
RUANG BELAJAR
TEMPAT IBADAH
PERPUSTAKAAN
RUANG KONVEKSI
KANTIN
RUANG KEGIATAN SISWA (RUANG OSIS, RUANG PRAMUKA)
LAB. IPA
LAB. KOMPUTER
RUANG UKS
KOPERASI

PENDAFTARAN:
Gelombang 1
16 April s.d 29 Mei 2016 Tes Masuk Tanggal 30 Mei 2016
Gelombang II
1 juni s.d 10 Juli 2016 Tes Masuk Tanggal 11 Juli 2016
WAKTU DAN TEMPAT
PUKUL 07.30-14.00 WIB
DI KAMPUS MA UNGGULAN DARUL AMIRA
Dsn. Ciawitali RT.05/09 Ds. Padamulya  Kec.Cihaurbeuti Kab. Ciamis 46262

PERSYARATAN:
1. Mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan
2. Menyerahkan foto copy IJAZAH,SKHUN dan NISN
3. Menyerahkan foto copy KK(kartu keluarga) dan KTP orang tua/wali
4. Menyerahkan foto copy kartu KPS/PKH/KIP bagi yang punya
5. Menyerahkan surat keterangan tidak mampu(SKTM) dari Desa bagi siswa miskin.
6. Menyerahkan surat kelakuan baik.

Contact Person :
Drs. Undang Siroj (081394947104)
Nurhidayat, S.Pd.I (085223524274)
Erfanida Purmasari S.Pd (082218962221)

Amalan-Amalan Saat Terjadi Gerhana

Dalam Islam, gerhana bukan semata-mata fenomena alam dan kejadian antariksa, namun, sarat dengan nuansa religius. 
Bahkan, Rasulullah SAW memerintahkan umatnya agar melakukan amalan ini ketika gerhana terjadi.

Apa saja amalannya?
Berikut ulasannya.

1. Perbanyaklah dzikir, istighfar, takbir,sedekah dan bentuk ketaatan lainnya
Nabi Muhammad SAW pernah bersabda terkait dengan peristiwa gerhana. Rasul menjelaskan bahwa tentang banyak hikmah dibalik kejadian tersebut.
Dalam hadis riwayat Bukhori-Muslim Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya:
“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua dari tanda-tanda kekuasaan Allah. Terjadinya gerhana matahari atau bulan bukanlah karena kematian seseorang atau kehidupannya. Maka jika kamu melihatnya, berdoalah kepada Allah, bertakbirlah kepada-Nya, bersedekahlah, dan shalatlah.” (Bukhori-Muslim)

2. Mengerjakan shalat gerhana secaraberjama’ah di masjid
Amalan lain yang bisa dilakukan saat terjadi gerhana adalah salat berjamaah di masjid. Rasulullah SAW selalu melakukan hal demikian saat terjadi gerhana.

Salah satu dalil yang menunjukkan hal ini sebagaimana dalam hadits dari ’Aisyah bahwasanya Nabi shallallahu’alaihi wa sallam mengendari kendaraan di pagi hari lalu terjadilah gerhana. Lalu Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam melewati kamar istrinya (yang dekat dengan masjid), lalu beliau berdiri dan menunaikan shalat. (HR. Bukhari no. 1050).

Ibnu Hajar mengatakan,
”Yang sesuai dengan ajaran Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam adalah mengerjakan shalat gerhana di masjid. Seandainya tidak demikian, tentu shalat tersebut lebih tepat dilaksanakan di tanah lapang agar nanti lebih mudah melihat berakhirnya gerhana.” (Fathul Bari, 4: 10)

Namun, salat berjamaah di masjid bukanlah syarat. Mereka yang tidak sempat ke masjid bisa melakukannya di rumah. Karena Rasulullah SAW memerintahkan umatnya agar salat setiap melihat gerhana.
“Jika kalian melihat gerhana tersebut, maka shalatlah”. (HR. Bukhari no. 1043)

3. Wanita juga boleh shalat gerhana bersama kaum pria di masjid
Ternyata kaum wanita juga boleh ikut salat bersama dengan kaum pria saat terjadi gerhana.

Dari Asma` binti Abu Bakr, beliau berkata,
“Saya mendatangi Aisyah radhiyallahu‘anha -isteri Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam- ketika terjadi gerhana matahari. Saat itu manusia tengah menegakkan shalat. Ketika Aisyah turut berdiri untuk melakukan sholat, saya bertanya: “Kenapa orang-orang ini?” Aisyah mengisyaratkan tangannya ke langit seraya berkata, “Subhanallah (Maha Suci Allah)”. Saya bertanya: “Tanda (gerhana)?” Aisyah lalu memberikan isyarat untuk mengatakan iya.” (HR. Bukhari no. 1053)

4. Menyeru jama’ah dengan panggilan’ash sholatu jaami’ah’ dan tidak ada adzan maupun iqomah
Saat terjadi gerhana, maka muslim diisyaratkan untuk memanggil muslimyang lain agar menunaikan salat gerhana. Namun berbeda dengan adzan biasanya, seruan salat gerhana hanya  berlafadz Ash Shalatu Jami’ah’

Dari ’Aisyah radhiyallahu’anha menuturkan bahwa pada masa Rasulullah pernah terjadi gerhana. “Beliau lalu mengutus seseorang untuk memanggil jama’ah dengan: ‘ASH SHALATU JAMI’AH’ (mari kita lakukan shalat berjama’ah). Orang-orang lantas berkumpul. Nabi lalu maju dan bertakbir. Beliau melakukan empat kali ruku’ dan empat kali sujud dalam dua raka’at.” (HR. Muslim no. 901).

5. Berkhutbah setelah shalat gerhana
Amalan selanjutnya yang bisa dilakukan saat terjadi gerhana adalah berkhutbah setelah salat gerhana.

Dari Aisyah, beliau menuturkan bahwasetelah salat gerhana dan matahari mulai tampak, maka Rasulullah SAW langsung berdiri dan berkhotbah di hadapan orang banyak, beliau memujidan menyanjung Allah, kemudian bersabda,
“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat hal tersebut maka berdo’alah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah shalat dan bersedekahlah.” (Al-Hadits)

Sumber : infoyunik.co

Jumat, 08 April 2016

Logo MAU Darul Amira

Logo MAU Darul Amira

GERAKAN PRAMUKA PANGKALAN MAU DARUL AMIRA

Rabu, 16 Maret 2016

Lirik Shalawat Habibi Ya Rasulullah

Lirik Shalawat Habibi Ya Rasulullah

※ اللّهمّ صلّى وسلّم وبارك عليه ※

ﺣَﺒِﻴﺒِﻲ ﻳَﺎﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠﻪ ※ ﻣُﺤَﻤَّﺪ ﺍﺑﻦ ﻋَﺒﺪِﺍللّه
ﻋَﻠَﻴﻚَ ﺻَﻼَﺓ ﻋَﻠَﻴﻚَ ﺳَﻠَﺎم x٢

ﻫَﻠُﻤَّﺎﺍﻧﺸُﺪﻳَﺎﻫَﺎﺩِﻳﻨَﺎ  ﺑِﻤَﻦ ﺍَﻫﻮَﺍﻩُ ﻏَﻨِﻴْﻨَﺎ
ﺑِﻤَﻦْ ﺍَﻫْﻮَﺍﻩُ ﻳَﺎﻫَﺎﺩِﻯ  ﺍَﻋِﺪْﻣَﺪْ ﺣَﻚْ ﺑِﺎِﻧْﺸَﺎﺩِﻯ

ﻭَﻟَﻮﻻَﺟِﻴْﺮَﺓَ ﺍﻟﻮَﺍﺩِﻯ  ﻟَﻤَﺎﺭَﺣْﻨَﺎﻭَﻻَﺟِﻴْﻨَﺎ
ﻭَﻟَﻮﻻَﻫُﻢْ ﻟَﻤَﺎﺳِﺮْﻧَﺎ  ﻟِﻄَﻴْﺒَﺔْ ﺑِﺮُﻭْﺣِﻨَﺎﻃِﺮْﻧَﺎ

ﻣَﺎﺍَﺳْﻌَﺪْ ﻣَﺎﺍِﺫَﺍﻃِﺮْﻧَﺎ  ﺑِﺤِﻤَﺎﻫُﻢْ ﻣَﻊْ ﻣُﺤِﺒِّﻴﻨَﺎ
ﻭَﻟَﻮﻻَﺟِﻴْﺮَﺓَﺍﻟﻮَﺍﺩِﻯ  ﻟَﻤَﺎ ﺭَﺣﻨَﺎﻭَﻻَﺟِﻴْﻨَﺎ

Jumat, 11 Maret 2016

Contoh Kata Pengantar Makalah/Laporan Karya Ilmiah

                 KATA PENGANTAR

       Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, segala puji bagi Allah Azza Wajalla, atas kudrat dan irodatnya kami dapat menyelesaikan “Laporan Penelitian Kampung Naga” dengan sebaik-baiknya.
       Laporan ini di susun untuk di jadikan acuan dan menambah wawasan mengenai kelestarian budaya-budaya di Indonesia yang salah satunya adalah suku naga yang masih memegang teguh adat istiadatnya.
       Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah berpartisipasi dalam penyusunan laporan ini, diantaranya :
1. Drs. Aon Nurhakim selaku Kepala Sekolah
2. Riska Nurasiah S.Pd selaku Guru Sosiologi
3. Agus Arifin S.Ag selaku Wali Kelas
4. Bapak Ma’un selaku Puduh Kampung Naga sekaligus narasumber
5. Wikipedia Ensiklopedia Bahasa Indonesia selaku referensi
6. Rekan-rekan yang telah ikut andil dalam pembuatan laporan ini
       Serta pihak  pihak lainnya yang bertanggung jawab atas terselesaikannya laporan ini.
       Kami menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan laporan ini jauh dari kesempurnaan di karenakan keterbatasan pengetahuan dan pengalaman yang kami miliki. Untuk itu, kami membuka diri akan saran dan kritik dari semua pihak yang sifatnya membangun.
       Demikianlah laporan kegiatan ini kami buat, semoga keikhlasan hati dari semua pihak yang telah ikut berpartisipasi mendapat pahala yang setimpal dari Allah Subhanahu Wata’ala, Amin.

                      Padamulya, Maret 2016

                                 Penyusun

Minggu, 06 Maret 2016

TUHAN dan MALAIKATKU


TUHAN dan MALAIKATKU
Karya: Abid.S/XI.IPS/MAU.DA

Dengan sebuah pengakuan
Laa ilaaha illallah
Tiada tuhan selain allah
Dialah satu-satunya rabb
Tuhan yang maha esa

Dia yang telah mengutus malaikat kepadaku
Yang menunjukkan indahnya dunia kepadaku
Yang melepaskanku dengan takdirku sendiri
Yang mengajariku berbicara
Yang memberiku kebebasan memilih duniaku
Yang selalu menjaga dan memperhatikanku
Yang selalu mengingatkanku pada penciptaku
Yang membelaiku dengan lembut kasihnya
Yang menyayangiku dengan setulus hatinya

Ayah… ibu…
Di saat aku lelah
Di saat aku sedih
Aku mencari pundakmu
Kau lepaskan gelisah dan tangisku
Dengan belaian lembut dari cinta dan kasih sayangmu

Yaa Allah Yaa Rabbi
Ampunilah dosa kami
Serta dosa ibu bapak kami
Sayangilah keduanya
Yang telah mendidik kami
Dari kecil sehingga dewasa

Terimakasih ayah
Terimakasih ibu

Tata Cara Sholat Dua Gerhana

السلام عليكم ورحمةاللّه وبر كاته
بسم اللّه، الحمد للّه والصّلاة والسّلام على رسول اللّه، امّابعد.
Dalam kesempatan kali ini, saya akan berbagi sedikit ilmu tentang Tata Cara Sholat 2 Gerhana yang mudah2an bermanfa'at,, Aamiin...

Kita mungkin mendengar istilah Shalat Kusufian (shalat 2 Gerhana. yaitu shalat dikarenakan terjadinya Gerhana Bulan, dan Gerhana Matahari. Dalam artian, jika terjadi GerhanaBulan maka kita lakukan (laksanakan) shalat Khusuf, dan jika terjadi Gerhana Matahari maka kita lakukan shalat Kusuf, sesungguhnya kedua shalat ini hukumnya adalah sunah muakad.

Sebelum ke tata cara shalat gerhana, kita simak dulu penjelasan berikut.

Pengertian

Shalat gerhana dalam bahasa arab sering disebut dengan istilah khusuf (الخسوف) dan juga kusuf (الكسوف) sekaligus. Secara bahasa, kedua istilah itu sebenarnya punya makna yang sama. Shalat gerhana matahari dan gerhana bulan sama-sama disebut dengankusufdan jugakhusufsekaligus. Namun masyhur juga di kalangan ulama penggunaan istilah khusuf untuk gerhana bulan dan kusuf untuk gerhana matahari.

1. Kusuf
Kusuf (كسوف) adalah peristiwa dimana sinar matahari menghilang baik sebagian atau total pada siang hari karena terhalangoleh bulan yang melintas antara bumi dan matahari.

2. Khusuf
Khusuf (خسوف) adalah peristiwa dimana cahaya bulan menghilang baik sebagian atau total pada malam hari karena terhalang oleh bayangan bumi karena posisi bulan yang berada di balik bumi dan matahari.

Waktu melaksanakan shalat gerhana bulan yakni dimulai dari terjadinya Gerhana Bulan itu sendiri hingga terbit kembali, atau dengan kata lain sampai Bulan tersebut nampak utuh, sedangkan waktu melaksanakan shalat Gerhana Matahari yaitu dimulai dari timbulnya Gerhana Matahari itu sendiri hingga matahari tersebut kembali sebagaimana biasanya, atau sampai terbenam.

Nabishallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda terkait peristiwa gerhana:
”Jika kalian melihat gerhana tersebut(matahari atau bulan) , maka bersegeralah untuk melaksanakan shalat. (HR. Bukhari)

Bagaimana tata cara shalat gerhana?

Shalat gerhana dilakukan sebanyak dua raka’at dan ini berdasarkan kesepakatan para ulama. Namun, para ulama berselisih mengenai tata caranya.

Ada yang mengatakan bahwa shalat gerhana dilakukan sebagaimana shalat sunnah biasa, dengan dua raka’at dan setiap raka’at ada sekali ruku’, duakali sujud. Ada juga yang berpendapat bahwa shalat gerhana dilakukan dengan dua raka’at dan setiap raka’at ada dua kali ruku’, dua kali sujud. Pendapat yang terakhir inilah yang lebih kuat sebagaimana yang dipilih oleh mayoritas ulama.(Lihat Shohih Fiqh Sunnah, 1: 435-437)

Hal ini berdasarkan hadits-hadits tegas yang telah kami sebutkan:
“Aisyah radhiyallahu ‘anha menuturkan bahwa pada zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah terjadi gerhana matahari. Beliau lalu mengutus seseorang untuk menyeru ‘ASH SHALATU JAMI’AH’ (mari kita lakukan shalatberjama’ah). Orang-orang lantas berkumpul. Nabi lalu maju dan bertakbir. Beliau melakukan empat kali ruku’ dan empat kali sujud dalam dua raka’at. (HR. Muslim no. 901)

“Aisyah menuturkan bahwa gerhana matahari pernah terjadi pada masa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lantas beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bangkit dan mengimami manusia dan beliau memanjangkan berdiri.Kemuadian beliau ruku’ dan memperpanjang ruku’nya. Kemudian beliau berdiri lagi dan memperpanjang berdiri tersebut namun lebih singkat dari berdiri yang sebelumnya. Kemudian beliau ruku’ kembali dan memperpanjang ruku’ tersebut namun lebih singkat dari ruku’ yang sebelumnya. Kemudian beliau sujud dan memperpanjang sujud tersebut. Pada raka’at berikutnya beliau mengerjakannya seperti raka’at pertama. Lantas beliau beranjak (usai mengerjakan shalat tadi), sedangkan matahari telah nampak.” (HR. Bukhari, no. 1044)

Berikut Ini Tata Cara Doa Sholat Dua Gerhana, salah satunya menyambut Gerhana Matahari Total (GMT) 2016 di Indonesia :

Di sunnahkan untuk mandi sunnah sebelum melakukan shalat gerhana, sebab shalat ini disunnahkan untuk dikerjakan dengan berjamaah.

1.Berniat di dalam hati.
Saya niat salat sunnah gerhana matahari (kusuf) atau bulan (khusuf) dua raka’at karena Allah Ta’ala.

اُصَلِي سنة لِكُسُوفِ الشَّمسِ ركعتين للّٰه تعالٰى
-{Ushollj sunnatallikusuufis syamsi rak'ataini lillahi ta'ala}-
"Aku niat melaksanakan shalat GERHANA MATAHARI, dua raka'at karena Allah Ta'ala"

اُصَلِي سنة لِخُسُوفِ الشَّمسِ ركعتين للّٰه تعالٰى
-{Ushollj sunnatallikhusuufis syamsi rak'ataini lillahi ta'ala}-
"Aku niat melaksanakan shalat GERHANA BULAN, dua raka'at karena Allah Ta'ala"

2.Takbiratul ihram.

3.Baca doa iftitah, berta’awudz, lalu diikuti surat Al-fatihah dan surat yang panjang dengan tidak dikeraskan suaranya.

4.Ruku sambil memanjangkannya.

5.Bangkit dari ruku (itidal) sambil mengucapkan Sami’allahu Liman Hamidah, Rabbana wa lakalhamd’.

6.Setelah i’tidal, baca surat Al-Fatihah dan surat, yang panjang (lebih singkat dari yang pertama).

7.Ruku kembali (lebih pendek dari ruku sebelumnya)

8.I’tidal.

9.Sujud panjangnya sebagaimana ruku’, lalu duduk diantara dua sujud dan sujud kembali.

10.Bangkit dari sujud, lalu menjalankan rakaat kedua sebagaimana rakaat pertama (bacaan dan gerakannya lebih singkat dari sebelumnya).

11.Tasyahud.

12.Salam.

13.Setelah salam, Imam menyampaikan kotbah kepada para jama’ah yang berisi anjuran zikir, doa, istighfar, dan sedekah.

Sementara itu, saat Gerhana Matahari Total tiba pada 9 Maret 2016, Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin juga menganjurkan umat Islam melakukan doa khusus Shalat Gerhana Matahari.

Kamis, 21 Januari 2016

Contoh Laporan Kegiatan Id Adha

Assalamu'alaikum sahabat abay !! 😊
Buat yang lagi nyari contoh "LAPORAN KEGIATAN ID ADHA",, pas banget sobat mampir ke sini, di sini ada banyak artikel, mp.3, video, makalah, dsb...
Buat Sahabat Abay yg butuh LAPORAN KEGIATAN ID ADHA, download aja di sini 😊
Thank's atas kunjungan nya, jangan lupa mampir lagi ya !! 😉